Faktakalbar.id, KUBU RAYA – Hampir seluruh tubuh Seteven Hamzah Syahputra (20) dipenuhi luka bakar. Kulit di dada, perut, hingga wajahnya melepuh akibat siraman air panas yang dialaminya dua hari lalu.
Pemuda yang tinggal sendirian di Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya ini sempat menahan sakit di kontrakan sederhana sebelum akhirnya mendapat pertolongan dari Bhabinkamtibmas Desa Parit Baru, Wangsit Indrianto.
Kepala Polsek Sungai Raya, Hariyanto, melalui Kepala Subseksi Penmas Ade menjelaskan, kejadian ini terungkap pada Senin (11/08/2025) siang.
Saat itu, Ketua RT 02 RW 06, Safarudin, melaporkan ada warga yang terlantar dengan luka bakar serius. Laporan tersebut langsung direspons oleh Bhabinkamtibmas yang segera menuju lokasi.
“Berdasarkan keterangan korban, luka bakar itu terjadi pada Sabtu (09/08/2025) sekitar pukul 05.00 WIB. Saat itu, korban sedang berjalan kaki di Jalan Adi Sucipto, tepat di depan Masjid BRU, Desa Parit Baru,” ujar Ade, Selasa (12/08/2025).
Tiba-tiba, sebuah sepeda motor yang diduga membawa gerobak bakso menghantam lubang di jalan. Getaran tersebut membuat air panas di dalam dandang muncrat dan mengenai tubuh korban.
Baca Juga: Ritual Adat Dayak “Nabo Padagi Ne Antanik” Jadi Forum Mediasi Warga dan PT BPK di Kubu Raya
Bukannya memberikan bantuan, pengendara tersebut justru meninggalkan korban yang sedang kesakitan.
“Sejak kejadian itu, korban hanya mendapat pertolongan seadanya dari warga. Namun, karena tidak memiliki keluarga dan biaya untuk berobat, kondisinya semakin memburuk,” tambah Ade.
Dalam evakuasi, turut terlibat Bhabinkamtibmas Desa Parit Baru Wangsit Indrianto, tenaga medis Puskesmas Serdam bernama Yuli, Ketua RT Safarudin, dan sopir ambulans desa, Sulai.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id