Faktakalbar.id, NASIONAL – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis laporan terkini mengenai serangkaian peristiwa bencana yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia pada akhir pekan, dari Sabtu (9/8) hingga Minggu (10/8) pagi.
Laporan tersebut menyoroti dampak signifikan dari bencana hidrometeorologi basah, seperti angin kencang dan banjir, yang menyebabkan kerusakan material dan memaksa dilakukannya evakuasi warga.
Baca Juga: Ribuan Warga di Tiga Provinsi Terdampak Kekeringan dan Banjir, BNPB Rilis Langkah Mitigasi
Angin Kencang Terjang Kabupaten Toba
Peristiwa diawali dengan angin kencang yang menerjang Kabupaten Toba, Sumatera Utara, pada Jumat (8/8) pukul 16.00 WIB.
Angin kencang tersebut datang bersamaan dengan hujan lebat yang mengguyur dalam durasi cukup lama.
Akibatnya, sebanyak lima desa di dua kecamatan terdampak, yaitu Desa Patane di Kecamatan Porsea, serta Desa Lumbang Manurung, Lumban Sirait GU, Dolok Nauli, dan Lumban Huala di Kecamatan Parmaksian.
Laporan yang dihimpun mencatat kerusakan pada bagian atap rumah milik 61 Kepala Keluarga (KK).
Selain itu, kerugian materiil lainnya meliputi dua unit kantor desa, satu fasilitas ibadah, hingga akses jalan yang sempat tertutup pohon tumbang.
BPBD setempat telah merespons dengan melakukan penanganan dan pendataan hingga Sabtu (9/8).
Baca Juga: BNPB Catat 9 Bencana dalam Sehari, Karhutla dan Banjir Dominasi
Hujan Es dan Angin Kencang di Kabupaten Karo
Masih di Sumatera Utara, fenomena angin kencang yang disertai hujan es melanda Kabupaten Karo pada Sabtu (9/8).
Bencana ini menyebabkan kerusakan pada 14 unit rumah yang tersebar di lima desa.
Hingga Sabtu sore, hujan dengan intensitas ringan dilaporkan masih mengguyur lokasi.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id