Pontianak Targetkan Stunting Turun di 2026

Wali Kota Pontianak memimpin rapat percepatan penurunan stunting di Hotel Harris. (Dok. HO/Faktakalbar.id)
Wali Kota Pontianak memimpin rapat percepatan penurunan stunting di Hotel Harris. (Dok. HO/Faktakalbar.id)

Bantuan makanan bergizi sudah berjalan, tinggal kita lihat datanya. Saya akan minta data berapa jumlah ibu hamil yang sudah mendapatkan bantuan,” tuturnya.

Ia juga menekankan pentingnya pemahaman masyarakat mengenai stunting.

Tidak semua kasus dapat dikenali hanya dari tinggi badan.

Faktor psikologis atau kondisi bawaan juga bisa menjadi penyebab gagal tumbuh.

Masa paling rawan terjadi stunting adalah selama seribu hari pertama kehidupan anak, dimulai sejak dalam kandungan hingga usia dua tahun,” kata Edi.

Kepala Bidang Pengendalian Penduduk DP2KBP3A Kota Pontianak, Ismail, menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini bertujuan memperkuat sinergi lintas sektor, menyatukan komitmen, dan mengevaluasi pelaksanaan program.

Menurutnya, penguatan strategi lintas sektor menjadi kunci untuk mempercepat penurunan angka stunting secara komprehensif.

Melalui rapat koordinasi ini diharapkan terjadi sinergi antar sektor, mulai dari analisis situasi, penguatan perencanaan, hingga evaluasi pelaksanaan untuk mendukung upaya percepatan penurunan stunting secara komprehensif,” pungkasnya.

(fd)

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id

advertisements