Dorong Minat Baca Anak, DKPD Ketapang Adakan Bimtek Membaca Nyaring

Peserta melakukan praktek Membaca Nyaring pada Bimbingan Teknis yang diadakan Perpustakaan Daerah Kabupaten Ketapang pada Sabtu (21/6). Foto: HO/Faktakalbar.id
Peserta melakukan praktek Membaca Nyaring pada Bimbingan Teknis yang diadakan Perpustakaan Daerah Kabupaten Ketapang pada Sabtu (21/6). Foto: HO/Faktakalbar.id

Faktakalbar.id, KETAPANG – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah (DKPD) Kabupaten Ketapang kembali menyelenggarakan kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) “membaca nyaring” pada Sabtu (21/06/2025).

Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta dari unsur Taman Bacaan Masyarakat (TBM) dan Perpustakaan Desa.

Kepala Bidang Perpustakaan, Deki Triadi, menjelaskan bahwa Bimtek ini dilaksanakan selama dua hari, mulai 20 hingga 21 Juni 2025.

Kegiatan dibagi dalam tiga sesi dan diikuti oleh kelompok orang tua, guru, serta pegiat literasi dan pustakawan.

Baca Juga: Pentingnya Minat Baca dan Literasi Budaya Bagi Anak

“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas semua kelompok masyarakat yang bergerak di bidang literasi, agar lebih terampil dalam membaca bersama anak-anak, mulai dari tahap awal hingga mahir,” tegas Deki.

Salah satu peserta, Neng Marlina Efendi, yang juga Ketua TBM Sahabat Cita Khatulistiwa, mengapresiasi kegiatan tersebut.

Ia menilai Bimtek ini sebagai bentuk nyata dari komitmen bersama dalam membangun budaya literasi di tengah masyarakat.

“Pelibatan TBM, guru, dan orang tua adalah bentuk kolaborasi dalam pemajuan literasi daerah. Kolaborasi ini saling menguatkan dan membangun jejaring literasi yang lebih luas,” ungkap Marlina.

Baca Juga: Ajang Talenta dan Literasi Jenjang SD/MI Tingkat Kabupaten Ketapang Tahun 2025 Resmi Ditutup, Ini Pesan Bupati

Marlina menambahkan bahwa kegiatan membaca nyaring sangat penting untuk menumbuhkan minat baca anak-anak.

Dalam praktiknya, membaca nyaring dilakukan dengan menyuarakan teks secara jelas, memperhatikan intonasi, lafal, dan jeda.

“Membaca nyaring juga melibatkan ekspresi dan nada yang sesuai dengan isi bacaan, sehingga dapat menarik perhatian pendengar dan membantu mereka memahami isi cerita secara lebih baik,” jelasnya.

TBM Sahabat Cita Khatulistiwa, lanjut Marlina, telah menyusun berbagai program literasi, termasuk membaca nyaring dengan pendekatan lingkungan.

Mereka juga memaksimalkan bahan bacaan dari seri literasi iklim yang cocok untuk keluarga.

Baca Juga: Kembangkan Minat Baca Sejak Dini, Disperpusip Gelar Lomba dan Bazar Buku

(*Red)

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id