Deretan Skandal, dari Migas hingga Laptop
Berikut daftar lengkap Klasemen Liga Korupsi Indonesia per Juni 2025, berdasarkan besaran nilai kerugian negara yang ditimbulkan:
Baca Juga: Kejari Kapuas Hulu Serahkan 7 Terpidana Korupsi Kapal Penyeberangan ke Rutan Pontianak
Korupsi Pertamina – Rp968,5 triliun
Kasus ini melibatkan tata kelola minyak mentah di PT Pertamina Patra Niaga dan KKKS sejak 2018. Kerugian dihitung akumulatif selama lima tahun.Kasus PT Timah – Rp300 triliun
Diduga berasal dari kerusakan lingkungan akibat pertambangan ilegal. Audit BPKP mengonfirmasi nilai kerugian fantastis ini.Kasus BLBI – Rp138 triliun
Dana talangan Bank Indonesia pada 1997 tidak pernah dikembalikan sepenuhnya. Upaya penagihan belum menunjukkan hasil signifikan.Duta Palma Group – Rp78 triliun
Melibatkan penyerobotan lahan oleh Surya Darmadi. Vonis pengadilan sudah dijatuhkan.PT TPPI – Rp37,8 triliun
Pengolahan kondensat ilegal pada 2009–2011 menjadi akar kasus. Terdakwa utama masih buron.PT Asabri – Rp22,7 triliun
Manipulasi saham dan reksadana menyeret dana milik anggota TNI dan Polri.Jiwasraya – Rp16,8 triliun
Skema investasi yang gagal bayar menyebabkan ratusan ribu nasabah kehilangan kepercayaannya.Wilmar Group (Kasus CPO) – Rp11,8 triliun
Dana ini sudah disetor ke Kejaksaan sebagai bentuk tanggung jawab hukum, meskipun belum ada putusan bersalah dari MA.LPEI – Rp11,7 triliun
Pemberian kredit bermasalah kepada PT Petro Energy mengungkap bobroknya sistem pembiayaan ekspor.Laptop Chromebook – Rp9,9 triliun
Pengadaan laptop untuk daerah 3T justru menyasar daerah non-3T. Kejagung masih menyelidiki adanya dugaan persekongkolan. (fd)
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id