Faktakalbar.id, PONTIANAK – Tidak hanya perang air yang menjadi daya tarik, Festival Bakcang 2025 yang digelar di Kota Pontianak pada Sabtu (31/05/2025) juga menghadirkan beragam kuliner khas Tionghoa yang dapat dinikmati oleh seluruh kalangan, termasuk umat Muslim.
Panitia menyajikan berbagai menu tradisional seperti bakcang dan kwetiaw versi halal tanpa mengurangi cita rasa dan keaslian masakan.
Sebanyak 1.000 bakcang halal dibagikan secara gratis kepada pengunjung yang hadir di kawasan festival.
Baca juga: Festival Bakcang 2025 Meriah, Pontianak Digaungkan Sebagai Kota Tertoleran
Antusiasme masyarakat terlihat tinggi, baik dari warga Tionghoa maupun masyarakat umum yang penasaran dengan cita rasa makanan khas tersebut.
Salah satu pengunjung, Nurul, mengaku senang bisa mencicipi bakcang halal bersama putrinya. Ia menuturkan bahwa sebelumnya sulit menemukan bakcang halal di Pontianak, sehingga kesempatan ini menjadi momen spesial baginya.
“Saya penasaran ingin coba bakcang, tapi selama ini susah dicari. Pas tahu ada yang halal di festival ini, saya langsung ajak anak saya. Alhamdulillah, akhirnya bisa mencoba juga dan halal lagi,” ujar Nurul.
Festival Bakcang di Pontianak tahun ini menjadi contoh inklusivitas budaya, di mana tradisi Tionghoa bisa dirayakan bersama masyarakat luas tanpa menghilangkan nilai-nilai keasliannya.
Baca juga: Perang Air Meriahkan Festival Bakcang 2025 di Pontianak
(amb)
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id
