Faktakalbar.id, NASIONAL – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sejumlah kejadian bencana yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia hingga Sabtu, (31/5/2025). Bencana yang terjadi masih didominasi oleh cuaca ekstrem seperti banjir, angin kencang, dan tanah longsor.
Banjir Rendam 11 Kelurahan di Tangerang Selatan
Hujan deras pada Kamis, (29/5), menyebabkan banjir di Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten. Sebanyak 11 kelurahan dari 5 kecamatan terdampak. Wilayah yang dilanda banjir meliputi Kecamatan Serpong, Setu, Pamulang, Ciputat, dan Pondok Aren.
Baca Juga: Jumlah Korban Longsor Tambang Gunung Kuda Cirebon Bertambah Jadi 13 Orang
Sebanyak 1.601 rumah warga tergenang air. Selain itu, dua fasilitas ibadah dan dua ruas jalan juga ikut terdampak banjir. Hingga Sabtu, banjir sudah berangsur surut dan aktivitas warga mulai kembali normal.
Sungai Bua Meluap, Luwu Dilanda Banjir
Di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, banjir terjadi akibat meluapnya Sungai Bua yang bersamaan dengan pasang air laut. Kejadian ini merendam 1.300 rumah warga, fasilitas kesehatan, sekolah, masjid, serta beberapa akses jalan. Meski berdampak luas, tidak ada laporan warga mengungsi dan banjir kini mulai surut.
Angin Kencang Rusak Puluhan Rumah di Bogor
Angin kencang melanda Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada (29/5). Akibatnya, 14 bangunan rusak, termasuk 13 rumah dan 1 bangunan yayasan. Rinciannya, satu rumah mengalami kerusakan berat, tujuh rumah rusak sedang, dan lima rumah rusak ringan. Satu orang mengalami luka ringan akibat tertimpa material bangunan. Satu keluarga mengungsi ke rumah kerabat karena rumahnya rusak berat.
Longsor Tambang di Cirebon, 14 Korban Ditemukan
Di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, proses pencarian korban longsor di area tambang galian C masih berlangsung. Hingga Sabtu (31/5), 14 jenazah korban telah ditemukan dan diserahkan kepada keluarga. Empat orang lainnya masih dalam pencarian. Tim penyelamat menggunakan alat berat untuk mempercepat proses evakuasi, dan garis polisi telah dipasang di sekitar lokasi tambang.
Imbauan Kesiapsiagaan dari BNPB
BNPB mengingatkan masyarakat untuk tetap siaga menghadapi cuaca ekstrem, meskipun intensitas hujan mulai berkurang di beberapa wilayah. Warga diimbau memangkas pohon yang rawan tumbang dan waspada terhadap potensi longsor, terutama bagi mereka yang bekerja di daerah lereng atau tebing.
Langkah pencegahan seperti penghentian aktivitas saat hujan deras dan memeriksa kondisi tanah sangat penting guna menghindari korban jiwa akibat bencana.
Baca Juga: Longsor di Tambang Gunung Kuda Cirebon Telan 10 Korban Jiwa
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id