EMT Indonesia Tangani 660 Pasien di Hari Ke-14 Layanan Medis Pascagempa Myanmar

Pos Kesehatan yang beroperasi dari pukul 08.30 – 16.30 waktu setempat ini berlokasi di 50 Bed Ottarathiri Hospital, Distrik Ottara, Nay Pyi Taw. Foto: BNPB/Faktakalbar.id
Pos Kesehatan yang beroperasi dari pukul 08.30 – 16.30 waktu setempat ini berlokasi di 50 Bed Ottarathiri Hospital, Distrik Ottara, Nay Pyi Taw. Foto: BNPB/Faktakalbar.id

“Penyerahan simbolis akan disaksikan oleh pejabat Kementerian Kesehatan Myanmar,” jelas Ary.

Ary menekankan bahwa layanan EMT Indonesia diterima dengan baik oleh pemerintah setempat, termasuk oleh masyarakat Myanmar yang menunjukkan rasa terima kasihnya.

“Apa yang telah dilakukan di sini, pasti akan menjadi kenangan dan catatan yang indah bagi masyarakat Myanmar. Ini kenangan kebaikan rakyat Indonesia yang ditunjukkan melalui EMT dalam masa tanggap darurat pascagempa M7,7,” ujar Ary.

Apresiasi dari Pemerintah Myanmar

Menteri Kesehatan Myanmar, Dr. Thet Khaing Win, serta Gubernur Nay Pyi Taw, Than Tun Oo, juga telah meninjau langsung Medical Center EMT Indonesia. Mereka memberikan apresiasi atas dedikasi dan pelayanan yang diberikan oleh tim medis Indonesia.

Ary menambahkan bahwa jika Pemerintah Myanmar menghendaki kerja sama lanjutan, hal tersebut bisa dibicarakan lebih lanjut melalui jalur bilateral antar kedua negara.

Pos Kesehatan EMT Indonesia ini beroperasi setiap hari mulai pukul 08.30 hingga 16.30 waktu setempat di Distrik Ottara, Nay Pyi Taw, tepatnya di area 50 Bed Ottarathiri Hospital.

Baca Juga: Satu Pekan Bertugas di Myanmar, Tim Medis Indonesia Layani Seribu Warga Terdampak Gempa

Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id

advertisements