Baca juga: Rekomendasi Tempat Wisata di Sintang, Nomor 5 Cocok untuk Wisata Keluarga
Dengan hasil data yang diberikan menunjukkan bahwa Sintang menjadi wilayah dengan udara terbersih nomor 3 di Indonesia dan urutan ke 6 se-Asia Tenggara setelah Bo Put, Thailand.
Warganet dengan username @fajarrizaldi mengatakan bahwa Kalimantan akan terasa bersih udaranya jika sedang musim hujan.
“Kalimantan kalo musim hujan iya, coba kalau musim kemarau,” ujarnya di kolom komentar Instagram @goodstats.id.
Hal serupa juga dikatakan oleh warganet dengan username @cws_sevilla yang mengungkapkan bahwa Kalimantan saat sedang musim kemarau dan terjadi kebakaran hutan akan memiliki kualitas udara yang buruk.
“Bersih min kalo dak lagi musim kemarau dan endak kebakaran hutan,” jawabnya di kolom komentar Instagram @sintanginformasi.
Baca juga: Pemkab Melawi Diduga Potong TPP ASN untuk Bayar Utang Daerah Rp147 Miliar
Sintang menempati posisi ketiga bukan tanpa alasan. Hal ini dikarenakan sebagian besar wilayah Sintang masih memiliki jumlah hutan yang cukup banyak dibandingkan wilayah-wilayah lain yang ada di Indonesia.
Selain itu, populasi penduduk juga belum begitu padat di wilayah Sintang.
Dalam laporan 2024, IQAir mengidentifikasi data dari 8.954 kota di 138 negara, kawasan, dan teritori. Metode pengelompokan data dilakukan berdasarkan permukiman, mencerminkan distribusi populasi lokal dan pembagian administratif.
Pencapaian Sintang sebagai kota dengan polusi rendah merupakan kabar baik bagi peduduk Sintang, terutama di tengah upaya global untuk mengurangi polusi udara dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Namun, tetap diperlukan adanya upaya lebih lanjut untuk mencapai standar WHO dan memastikan udara yang lebih bersih bagi semua dengan lebih perhatian terhadap alam sekitar.
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id