Baca Juga: Warga Antusias Serbu Pasar Murah di Pontianak Timur
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Saptiko, menyebutkan bahwa tujuh puskesmas masuk dalam roadmap perbaikan hingga 2028. Ia optimistis pembangunan puskesmas yang lebih baik bisa tercapai dengan dukungan anggaran dari pemerintah pusat dan daerah.
“Target kita di 2028 semua puskesmas sudah memiliki fasilitas yang lebih baik,” katanya.
Saptiko menambahkan bahwa ILP membuka layanan kesehatan lebih luas. Jika sebelumnya masyarakat hanya datang ke puskesmas untuk berobat dan mendapatkan obat, kini mereka juga menjalani pemeriksaan sesuai siklus hidup, seperti ibu hamil, balita, remaja, hingga penyakit menular.
“Pasien yang datang akan menjalani skrining untuk mendeteksi penyakit lain sebagai langkah preventif,” terangnya.
Selain di puskesmas, ILP juga diterapkan di posyandu. Saptiko menjelaskan bahwa sistem ini mengintegrasikan layanan ibu hamil, balita, remaja, dan lansia dalam satu posyandu.
“Pelayanan kini lebih terintegrasi, tidak ada lagi pemisahan antara kategori pasien,” tutupnya. (RD)