PONTIANAK – Eco Bhinneka Muhammadiyah Kalimantan Barat, bersama Lembaga Gemawan dan Climate Reality Indonesia, menggelar diskusi bertajuk Eco Speak dengan tema Cybercrime and the Challenges of Securing the Green Jobs. Kegiatan ini berlangsung pada Senin (27/1/2025) di Rumah Gesit Gemawan, Jalan Ujung Pandang, Pontianak, dan membahas pentingnya keamanan digital dalam pekerjaan hijau.
Eco Bhinneka Muhammadiyah membawa perspektif unik melalui pendekatan kerukunan antarumat beragama dan pelestarian lingkungan. Kolaborasi dengan Lembaga Gemawan dan Climate Reality Indonesia menjadi langkah penting untuk memastikan sektor hijau di Kalimantan Barat tidak hanya berkelanjutan, tetapi juga aman dari ancaman siber.
Estadi Ng, pendiri Ecolocious Indonesia, mengungkapkan bahwa pekerja sektor hijau kerap menggunakan data digital sensitif, seperti informasi proyek dan finansial, yang menjadikannya target potensial serangan siber. Ia menegaskan pentingnya kewaspadaan dan perlindungan siber untuk melindungi diri maupun organisasi.