PONTIANAK- Kapolda Kalimantan Barat , Irjen Pol Pipit Rismanto mengungkapkan dimasa tahapan Pilkada serentak terjadi potensi kerawanan akibat provokasi media. “Namun kerawanan yang berpotensi provokasi melalui media tersebut dapat kita tangani dengan baik”. Jelas Kapolda.
Potensi kerawanan tersebut ,seperti provokasi melalui media terjadi disetiap penyelenggaraan pesta demokasi, Pilpres,Pileg dan Pilkada dikarenakan tinjauan geopolitik dan karakteristik Kalbar yang masih kentalnya politik identitas.
Itu diungkap Kapolda saat gelar rilis akhir tahun 2024, Rabu (31/12) di Mapolda Kalbar Jalan Ahmad Yani, Pontianak.Rilis akhir tahun digelar Bidang Humas Polda Kalbar. Kapolda dalam penyampaian rilis akhir tahun didampingi Wakapolda,Irwasda,Kabid Humas,para direktur dan beberapa Kapolres.
Dihadapan wartawan,Kapolda juga mengingatkan agar sebagai jurnalis dan media,jangan hanya mencari dan membuat berita berdasarkan good news ataupun bad news.