“Kita akan menggunakan dana BTT (Bantuan Tak Terduga) dari Pemerintah Provinsi. Saya akan menginstruksikan Dinas PUPR dan Bappeda untuk segera menanggulangi masalah ini,” tegasnya.
Selain menyalurkan bantuan untuk korban banjir, dalam kunjungan kerjanya Harisson juga menyerahkan 300 paket bantuan stunting di Puskesmas Sungai Pinyuh.
Dengan kunjungan langsung dan penyaluran bantuan ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang terdampak bencana.
Tindakan cepat dan konkret ini diharapkan dapat meringankan beban para korban dan mempercepat proses pemulihan di wilayah tersebut.
Solidaritas yang ditunjukkan oleh semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun relawan, menjadi bukti nyata bahwa kita semua saling peduli dan bahu-membahu dalam menghadapi bencana yang menimpa beberapa wilayah di Kalimantan Barat belakangan ini.(rfk/*rfa/ica adpim)