Kapolresta Pontianak Kombes Pol Adhe Hariadi menuturkan, pihaknya sudah memplotting seluruh personel untuk melakukan pengamanan di TPS-TPS yang ada di wilayah Kota Pontianak.
“Kita ada tiga kategori TPS, yakni yang rawan, kurang rawan, dan sangat rawan. Ini sudah ada kriterianya dan sudah kita plotting masing-masing personel di situ,” terangnya.
Secara umum, lanjut Kapolresta, pantauan di lapangan sejauh ini masih berjalan kondusif. Mulai dari tahapan awal Pilkada hingga pada pemungutan suara. Termasuk pengamanan logistik Pilkada, sebelum hari H keseluruhannya sudah terdistribusi ke TPS-TPS.
“Alhamdulillah kondisi terkendali, semua situasi sampai pagi hari ini berjalan aman dan lancar,” jelasnya.
Dalam pengamanan Pilkada, pihaknya mengerahkan 268 personel yang tersebar ke seluruh TPS di Kota Pontianak. Ada beberapa kriteria pengamanan TPS. Ada yang ditugaskan 2 personel untuk mengawaki 5 hingga 10 TPS.
“Ada juga untuk TPS yang masuk kategori rawan, 2 personel mengawaki 1 TPS,” sebut Kapolresta.
Kombes Pol Adhe Hariadi menyatakan, untuk pengamanan Pilkada, berlangsung mulai dari pengamanan logistik pemilihan, pemungutan suara hingga nanti pada saat penghitungan suara.
“Sampai juga nanti penghitungan di KPU Kota Pontianak, nanti kotak suara masuk ke kantor camat, setelah ini nanti penghitungan dari kantor camat selanjutnya akan dikirim ke KPU Kota Pontianak,” tutupnya. (rfk/*prokopim)