Sebelumnya pada Kamis (10/10), UNIFIL menyatakan sebuah tank Israel menembakkan senjata ke arah menara pengamatan di Naqoura. Tembakan langsung tersebut menyebabkan dua anggota pasukan perdamaian jatuh dan mengalami cedera.
Selanjutnya, dua anggota pasukan perdamaian lainnya juga terluka pada Jumat (11/10) akibat dua ledakan di dekat menara pengamatan di Naqoura.
Pada 1 Oktober, Israel meluncurkan operasi darat melawan Hizbullah di selatan Lebanon, sambil terus melakukan serangan udara dan roket terhadap gerakan Lebanon tersebut.
Perserikatan Bangsa-Bangsa menyatakan bahwa pasukan perdamaian UNIFIL telah berulang kali menjadi sasaran tembakan selama konflik berlangsung.