Dirinya sempat dibuat sport jantung melihat penampilan Dhea. Sebab persaingan angkatan antara Dhea dan atlet angkat besi dari Sumatera Utara cukup ketat. Makin buat Fahcrudin berdebar lagi, sebab diangkatan jerk dua kali gagal mengangkat beban 80 kilogram. Untung saja di angkatan terakhirnya, Dhea mampu mengangkat beban tersebut sehingga berhasil meraih medali perunggu pertama bagi Kalbar.
Hasil raihan medali bagi Kalbar dari Dhea ini mudah-mudahan bisa menjadi motivasi bagi atlet lainnya. “Tentunya kami berikan semangat pada semua atlet yang bertanding dan lomba. Baik di Aceh dan Sumut. Perunggu ini bisa menjadi pemicu atlet lainnya untuk menyumbangkan medali emas bagi Kalbar,” ujarnya optimis.(rfk)
Ikuti berita menarik lainnya di Google News FaktaKalbar.id