Salah Satunya Sebabkan Cedera, Ini Deretan Bahaya Jika Tidur di Lantai

Ilustrasi tidur di lantai. Foto : Istimewa

3. Membuat Inhalasi Terbatas
Permukaan lantai yang dingin memang membuat tubuh terasa lebih nyaman. Namun hal tersebut membuat inhalasi jadi terbatas. Inhalasi merupakan proses menghirup udara dari hidung dan masuk ke dalam paru-paru.

Oksigen yang masuk ke paru-paru akan disalurkan ke seluruh bagian tubuh. Inhalasi sangat penting untuk tubuh dan ketika inhalasi terganggu, maka akan menyebabkan tubuh jadi kekurangan oksigen.

4. Sirkulasi Udara Terbatas
Tidur di lantai juga dapat membatasi sirkulasi udara di sekitar tubuh sehingga berpotensi menyebabkan keringat berlebih atau ketidaknyamanan selama cuaca panas.

5. Meningkatkan Sakit Punggung
Keadaan Ini sering terjadi pada orang yang lebih suka tidur di kasur empuk. Beberapa orang mungkin akan merasakan sakit punggung ketika harus tidur di lantai. Hal ini terjadi karena adanya ketidaksejajaran tulang belakang.

6. Paparan Alergi
Meski tampak bersih, sebenarnya di lantai terdapat banyak kuman, debu dan mikroorganisme yang tidak bisa dilihat dengan mata telanjang. Dengan begitu, tidak menutup kemungkinan jika tidur di lantai dapat menimbulkan reaksi alergi. Selain itu, hal ini juga menyebabkan pilek yang membuat tidak nyaman dalam beraktivitas sehari-hari.

7. Menyebabkan Cedera
Tidur di lantai tentu dapat menyebabkan tubuh cedera. Mungkin tanpa disadari bagian tubuh terbentur benda-benda keras pada saat tidur. Tentu hal ini nantinya akan membuat tubuh terasa sakit. Selain itu, postur tubuh memburuk.

Itulah 7 bahaya yang mengintai jika tidur di lantai. Tidur di lantai sepenuhnya pilihan pribadi. Jika memiliki masalah karena kebiasaan ini, sebaiknya pindah ke kasur yang lebih empuk.***