“Apabila kepala daerah orang Dayak maka yang bersangkutan akan lebih memahami karakteristik masyarakat Dayak Kalimantan Tengah baik itu Gubernur maupun Bupati/ Wali Kota,” katanya, saat membacakan tuntutan di ruang rapat gabungan.
Pihaknya mengaku akan lebih memilih kepala daerah dari suku Dayak asli akan lebih memahami suasana kebathinan orang Dayak/masyarakat adat Dayak, dan kepala daerah dari suku Dayak pasti akan mengangkat pejabat eselon I, II, III, IV, dan eselon V di kabupaten/ kota yang profesional berbasis kinerja dan kompetensinya, agar putra-putri Dayak tidak termajinalkan di daerahnya sendiri, karena masih banyak putra-putri asli Dayak yang memiliki potensi dan bersaing, baik secara formalitas dan akademik.***
Ikut berita menarik lainnya di Google News Faktakalbar.id