Kendati ada serangan, Kozytsky mengatakan belum ada informasi mengenai korban.
Rusia melancarkan operasi militernya di Ukraina pada Februari 2022.
Angkatan bersenjata Rusia mulai menyerang infrastruktur penting Ukraina pada 10 Oktober 2022, dua hari setelah serangan bom terhadap jembatan Krimea yang diyakini pihak berwenang Rusia dilakukan oleh dinas keamanan Ukraina.
Serangan tersebut menargetkan berbagai fasilitas energi, pertahanan, administrasi militer dan komunikasi di seluruh negeri.