Perkemi Pontianak Gelar Open Turnamen Shorinji Kempo Antar Pelajar Se Kota Pontianak

Pembukaan Open Turnamen Shorinji Kempo Antar Pelajar se Kota Pontianak (foto:ist)
Pontianak- Pengurus Kota Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Pengkot. Perkemi) Kota Pontianak, menggelar Open Turnamen Shorinji Kempo Antar Pelajar Se Kota Pontianak, 24-25 Februari 2024 di SMA 10 Pontianak.
Turnamen Shorinji Kempo yang digelar ini diikuti sebanyak 45 atlet pelajar se Kota Pontianak dan sekitarnya, kategori SD, SMP dan SMA. Memperebutkan total 14 medali masing-masing Emas Perak Perunggu atau untuk kelas Tandoku Ken perorangan atau berpasangan mix dan kelas Randori tiap kategori,”jelas Ketua Panitia pelaksana Lufti yang juga sebagai Ketua Komisi Informasi Kalbar ini  saat menyampaikan laporan.
Sementara itu KONI Kota Pontianak yang dihadiri Wakil Ketua KONI Tugiyo menyampaikan harapan tumbuhnya tempat latihan atau dojo kempo di sekolah-sekolah sehingga anggota akan semakin banyak.
“Apresiasi kepada Pengkot Perkemi Kota Pontianak atas penyelenggaran turnamen ini dan semoga akan tumbuh tempat latihan atau dojo kempo di sekolah-sekolah,” ujar Tugiyo dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan turnamen.
Usai pembukaan Ketua Pengkot. Perkemi Pontianak H. M. Ruddin didampingi Sekretaris Gusti Karyadi memaparkan bahwa kegiatan turnamen ini bertujuan selain merealisasikan program kerja pengurus, wadah silaturahmi persaudaraan sesama atlit sekaligus ajang uji kecakapan dan prestasi atlit.
“Pengkot Perkemi Pontianak, memperhatikan ekpresi bersemangat atlit peserta turnamen, berharap dari event turnamen semacam ini melahirkan atlet-atlet kempo yang dapat menorehkan prestasi dimasa yang akan datang,” tambah Sempay Ruddin menegaskan.
Terima kasih atas dukungannya kepada Dispora Kota Pontianak, dan KONI Kota Pontianak serta Bapak, Syukran Kepala SMA 10 Pontianak. Tak lupa para pelatih yang telah mendedikasikan diri melatih atlit-atlit selama ini.
Kempo sendiri merupakan seni beladiri yang berasal dari negeri Jepang, dibawa ke tanah air oleh pelajar Indonesia yang sejak 1966 tergabung dalam wadah induk olahraga Perkemi (Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia) dan telah resmi pula sebagai anggota WSKO (World Shorinji Kempo Organitation) hingga saat ini. (LFH).