*Parah ! Bauksit Dikeruk Dulu, Smelter Ntar Ntar Dulu
Setelah memendam kecurigaan terlalu lama atas janji membangun smelter, pemerintah tegas di bulan Juni 2023, persisnya seminggu lalu menghentikan ekspor bauksit.Melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menduga ada pengusaha smelter bauksit yang kurang serius dalam membangun industri hilirisasi pemurnian dan pengolahan bauksit di Indonesia.
Berdasarkan temuan Kementerian ESDM di lapangan, dari 8 proyek smelter bauksit, 7 lokasi smelter masih berupa tanah lapang. Berikut 8 perusahaan smelter bauksit tersebut:
- PT Quality Sukses Sejahtera berlokasi di Kec. Tayan Hilir, Kab. Sanggau, Kalbar dengan rencana investasi perusahaan dalam proyek ini US$ 484,3 juta.
- PT Dinamika Sejahtera Mandiri berlokasi di Kec. Toba, Kab. Sanggau, Kalbar dengan rencana investasi US$ 1,2 miliar.
- PT Parenggean Makmur Sejahtera berlokasi di Kec. Campaga & Cempaga Hulu, Kab. Kotawaringin Timur, Kalteng dengan rencana investasi US$ 509 juta.
- PT Persada Pratama Cemerlang berlokasi di Kec. Meliau, Kab. Sanggau, Kalbar dengan rencana investasi sebesar US$ 474 juta.
- PT Sumber Bumi Marau berlokasi di Kec. Marau dan Jelai Hulu, Kab. Ketapang, Kalbar dengan rencana investasi sebesar US$ 550 juta.
- PT Kalbar Bumi Perkasa berlokasi di Kec. Tayan Hilir, Kab. Sanggau, Kalbar dengan rencana investasi US$ 1,58 miliar.
- PT Laman Mining berlokasi di Kec. Matan Hilir Utara, Kab. Ketapang, Kalbar dengan rencana investasi US$ 1,05 miliar.
- PT Borneo Alumina Indonesia Kab. Mempawah, Kalbar dengan rencana investasi US$ 831,5 juta.
Seperti dilansir Fakta Kalbar dari cnn, Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Bidang Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batu Bara Irwandy Arif mengungkapkan kecurigaannya kepada pengusaha smelter bauksit di Indonesia. Dia menilai pengusaha tidak serius dalam membangun smelter.
Hal ini berkenaan dengan kenyataan bahwa berdasarkan pantauan pihaknya di lapangan, ada beberapa smelter yang pembangunannya masih nihil alias belum terbangun apa-apa, bak lapangan sepak bola.
“Ya sebenarnya seperti yang saya sebutkan tadi, kendala utama pendanaan atau barangkali yang niatnya memang kurang bagus dan kurang baik mungkin, mungkin yang penting (mereka berpikir) saya jual dulu (bauksit), kalau smelter belum jadi, ya nggak apa-apa,” jelas Irwandy.
Namun demikian, dia berharap kecurigaannya tidak benar-benar terjadi. Irwandy mengatakan walaupun banyak dugaan alasan tidak terbangunnya smelter bauksit di Indonesia, namun pemerintah tetap berharap pengusaha smelter bauksit tetap konsisten dalam membangun hilirisasi di Indonesia. “Banyak dugaan itu tapi pemerintah harap mereka sungguh-sungguh supaya majukan hilirisasi di Indonesia,” tambah Irwandy.