Senggol Bacok, Motif Barbar MI yang Tewaskan Hendri Rinandi

Kapolresta Pontianak, Kombes Adhe Hariadi menunjukkan foto korban. Dan Kasat Reskrim menunjukkan barang bukti celurit dihadapan wartawan (foto: rfk)

*Info Korban karena Begal di Jalan Suwignyo Terbantahkan

*MI,Salah Satu Pelaku Meninggal, Melawan dan Coba Kabur Akhirnya Ditembak

 

Pontianak- Ternyata tanpa motif, hanya prilaku kriminal barbar MI (21) dan Al (22) dengan senjata tajamnya yang membuat tewasnya Hendri Rinandi, seorang bapak muda yang melintas di Jalan HM.Suwignyo, 30 Januari 2023 lalu.

Setelah 56 hari tim Jatantras Polresta Pontianak memburu kedua tersangka pelaku,, akhirnya pada hari Jumat (24/3), dengan dibantu dari tim Resmob Krimum Polda Kalbar dan Polsek Sajingan, MI dan Al ditangkap sekitar pukul 18:00 wib di wilayah hukum Polsek Sajingan, Kabupaten Sambas.

Kapolresta Pontianak, Kombes Adhe Hariadi didampingi Kasat Reskrim, Kompol Tri Prasetiyo kepada wartawan membeberkan kronologis penangkapan kedua tersangka serta motif pelaku, Sabtu (25/3) di Mapolresta Pontianak, Jalan M.Sohor.

“Antara kedua pelaku dengan korban tidak saling mengenal, motifnya pun hanya menantang,tidak ingin tersindir, ugal-ugalan bermotor dan membawa senjata tajam.Selain TKP di Jalan Suwignyo, dalam satu hari itu terjadi empat TKP yang dilakukan keduanya,” ungkap Adhe.

Dalam pelarian keduanya sempat menyinggahi Sanggau, Sintang. Lalu melalui pintu batas Badau, keduanya bersembunyi di Malaysia. “Setelah kita mendapat info keberadaan keduanya di Sajingan,Sambas.Tim langsung bergerak dan menangkap keduanya.” jelas Adhe.

Dibeberkan Kapolresta, saat kejadian di Jalan Suwignyo, malam itu sekitar pukul 23:45 wib, kedua pelaku menggunakan sepeda motor Honda Scoopy, melintas korban.Karena ugal-ugalan oleh korban ditegur. Tak terima dengan teguran itu, keduanya mengejar korban. Korban yang berhasil dikejar oleh Al yang mengayun-ayunkan senjata tajam jenis clurit ke tubuh korban.