MENDAGRI APRESIASI PEMDA BERKONTRIBUSI TURUNKAN TREN INFLASI NASIONAL

Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah secara virtual. (foto:wnd humas prov)
Dalam rangka pengendalian inflasi di Indonesia, Gubernur Kalimantan Barat yang diwakili Asisten Perekonomian dan Sekretaris Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Asisten II Sekda Prv Kalbar), Drs. Ignasius IK, SH, M.Si., menayangkan Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah secara virtual.
Rakor mingguan yang dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, MA, Ph.D., ini diikuti di Ruang Analisis Data Kantor Gubernur Kalbar, Senin (5/12).
Melalui arahannya, Mendagri mengucapkan rasa syukur dan memberikan apresiasi atas menurunnya tren inflasi nasional. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi angja nasional mengalami penurunan dari 5,71% pada Bulan Oktober menjadi 5,42% pada Bulan November 2022.
“Ini merupakan kerjasama antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, sehingga angka ini dapat terus dikendalikan dan terus kita turunkan. Ini merupakan suatu prestasi bagi Bangsa Indonesia,” ucap Mendagri.
Selain membuat perekonomian dan keuangan stabil, keberhasilan mengendalikan inflasi juga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah daerah.
“Jika inflasi terkendali, maka harga barang dan jasa relatif terkendali. Kemudian, masyarakat akan tertolong karena harga barang dan jasa masih berada di luar jangkauan daya beli mereka,” ujar H. Tito Karnavian.
Dalam Rakor yang diselenggarakan secara virtual ini, Asisten II Sekda Kalbar turut didampingi Kepala Biro Perekonomian Setda Prov Kalbar, Frans Zeno, S.STP., beserta Kepala Perangkat Daerah Kalbar yang terkait dalam penanangan inflasi ini.(rfk/wnd humas prov)