Dia mengatakan Komnas HAM belum bisa membuat kesimpulan dari pemeriksaan ini. Anam juga enggan menjelaskan apakah penjelasan dari Bharada E sama dengan kronologi versi polisi.”Nanti akan kami munculkan di laporan akhir,” ucapnya.
Sebagai informasi, Bharada E merupakan salah satu ajudan Irjen Ferdy Sambo. Bharada E sendiri terduga yang terlibat baku tembak dengan Brigadir Yoshua di rumah Irjen Ferdy Sambo, Jumat (8/7).(rfk)